SISWA BARU SDN GEDONGKIWO

Kamis, 01 Juli 2010

Selamat: Oleh Adham ARdhian Noor, SH

SEhubungan dengan penerimaan siswa baru yang di laksanakan pada tanggal 28 sampai dengan 29 Juni 2010 yang telah di selenggarakan dengan lancar. Dengan proses seleksi berdasarkan umur dan domisili. Sehingga kami mendapatkan peserta didik baru yang di harapkan.
Berikut ini adalah nama-nama siswa yang diterima di sdn Gedongkiwo yogyakarta:


NONamaL/PTempat LahirTgl LahirDomisiliUmur

NPSN
1UMI ANIWATUN NURKASANAHPYogyakarta2002-02-03Dalam Kota843020403484
2MUHAMMAD KAREL RAMADHANLJakarta2002-11-20Dalam Kota771320403484
3CANDRA KURNIAWANLYogyakarta2003-02-18Dalam Kota741520403484
4PUSPITA MAHARANIPYogyakarta2003-03-04Dalam Kota732920403484
5TRIATMADJA BUDI SANTOSALYogyakarta2003-04-03Dalam Kota723020403484
6AINUN RODHIYAH NURHAYATIPYogyakarta2003-04-29Dalam Kota72420403484
7SIGIT PRASETYOLYogyakarta2003-05-12Dalam Kota712120403484
8LUDNA BAGUS KURNIAWANLYogyakarta2003-05-12Dalam Kota712120403484
9SINTIYA PRATIWIPYogyakarta2003-05-15Dalam Kota711820403484
10SUKMA AYU NINGRUMPYogyakarta2003-05-26Dalam Kota71720403484
11DEA NUR ARISTAPYogyakarta2003-06-15Dalam Kota701820403484
12ABDILLAH MUDZIRLBantul2003-06-23Luar Kota701020403484
13LINDA DINI TITIS SEJATIPGunungkidul2003-07-20Dalam Kota6111320403484
14DIVIA AL HUSNAPYogyakarta2003-08-01Dalam Kota611120403484
15HAFID ATTALAHAQ YULIANTO PUTRALYogyakarta2003-08-04Dalam Kota6102920403484
16RYAN SURYA RUSDIANTOLPurwokerto2003-08-07Luar Kota6102620403484
17WULAN SEPTI VENTIANAPBantul2003-09-07Luar Kota692620403484
18REZA AMERTEVIA NANDA PUTRIPYogyakarta2003-09-09Dalam Kota692420403484
19MUHAMMAD ZAKI FADILALYogyakarta2003-09-14Dalam Kota691920403484
20RADEN MUHAMMAD FAJAR DWI ARINTIOLYogyakarta2003-09-18Luar Kota691520403484
21ARNETTA ARTHAMEVIAPYogyakarta2003-09-22Dalam Kota691120403484
22SEPTI ROSDIANTIPSleman2003-09-26Dalam Kota69720403484
23MUHAMMAD HANIF DHIYAUL HAQLYogyakarta2003-10-06Dalam Kota682720403484
24RERE VERY ANANTALYogyakarta2003-10-08Dalam Kota682520403484
25RISKA OCTAVIA DAENGPBintan2003-10-11Dalam Kota682220403484
26BELLA EKA OKTAVIANAPYogyakarta2003-10-15Dalam Kota681820403484
27RAMADHAN NURHIDAYATLYogyakarta2003-10-26Dalam Kota68720403484
28ELLISA HANA RAMADHANIPYogyakarta2003-10-27Dalam Kota68620403484
29INTAN EKA PRATIWIPJember2003-11-02Luar Kota68020403484
30ANDREAS RYAN ANDHIKALYogyakarta2003-11-04Dalam Kota672920403484
31DESANDA PUSPITA SARIPYogyakarta2003-12-17Dalam Kota661620403484
32HAIDAR RUHUL AULYALJakarta2003-12-21Luar Kota661220403484
33ZULFA NUR AMANDAPYogyakarta2003-12-27Dalam Kota66620403484
34HASNA NINGRUM SALSABILAPBantul2004-01-10Dalam Kota652320403484
35MUHAMMAD IDRISLYogyakarta2004-01-12Dalam Kota652120403484
36BAGUS NUR PRATAMALYogyakarta2004-01-14Dalam Kota651920403484
37MIFTAKHUL HIKMAHPYogyakarta2004-01-14Dalam Kota651920403484
38NADIA PURWAPBatam2004-01-28Dalam Kota65520403484
39FEBRANADA SISILIAPYogyakarta2004-02-02Dalam Kota65020403484
40FIRDY HANGGA SAPUTRALYogyakarta2004-02-06Dalam Kota642720403484
41HARIO WIJASENALYogyakarta2004-02-07Dalam Kota642620403484
42AZKA SHAFIRAPSleman2004-02-27Dalam Kota64620403484
43RIZKIANA TITIS GAMARATRIPBantul2004-03-03Dalam Kota633020403484
44SEKAR ARUM LIESPRIYANTIPBantul2004-03-04Dalam Kota632920403484
45BUNGA AYU LIESPRIYANTIPBantul2004-03-04Dalam Kota632920403484
46NARANGGA DWI SAPUTRALYogyakarta2004-03-12Dalam Kota632120403484
47BILQIS ALVINA SYAFA`ATPBantul2004-03-18Luar Kota631520403484
48NUR FITHRIANIPYogyakarta2004-03-23Dalam Kota631020403484
49NUR SITI FATIMAHPYogyakarta2004-03-23Dalam Kota631020403484
50ZHARO KURNIA SARIPYogyakarta2004-04-02Dalam Kota63020403484
51ALYA CITRA APRILIAPYogyakarta2004-04-04Dalam Kota622920403484
52AMELIA VEGAPYogyakarta2004-04-15Dalam Kota621820403484
53AROFI MULYO HADILYogyakarta2004-04-16Dalam Kota621720403484
54SINTA APRILLIA SEKAR AYU SAPUTRIPYogyakarta2004-04-22Dalam Kota621120403484
55PUJA ARIELLA RAHARJAPYogyakarta2004-04-27Dalam Kota62620403484
56SEKTI NUR RAHMADILYogyakarta2004-04-29Dalam Kota62420403484


Sekali lagi kami ucapkan SElamat bagi peserta didik bari yang di terima Di SDN GEdongkiwo Yogyakarta.
READ MORE - SISWA BARU SDN GEDONGKIWO

PPDB SDN GEDONGKIWO TAHUN AJARAN 2010/2011

Minggu, 27 Juni 2010

PPDB SD N gedongkiwo yogyakarta di laksanakan pada tanggal 28 sampai dengan tanggal 30 juni 2010. Untuk pendaftaran dimulai tanggal 28 sampai dengan 29 Juni, sedangkan pengumuman penerimaan peserta didik pada tanggal 30 Juni 2010.
berikut ini daftar siswa sementara yang masuk sampai dengan tanggal 28 Juni 2010:




NONamaL/PTempat LahirTgl LahirDomisiliUmur  
1UMI ANIWATUN NURKASANAHPYogyakarta2002-02-03Dalam Kota8430
2MUHAMMAD KAREL RAMADHANLJakarta2002-11-20Dalam Kota7713
3CANDRA KURNIAWANLYogyakarta2003-02-18Dalam Kota7415
4PUSPITA MAHARANIPYogyakarta2003-03-04Dalam Kota7329
5TRIATMADJA BUDI SANTOSALYogyakarta2003-04-03Dalam Kota7230
6AINUN RODHIYAH NURHAYATIPYogyakarta2003-04-29Dalam Kota724
7SIGIT PRASETYOLYogyakarta2003-05-12Dalam Kota7121
8LUDNA BAGUS KURNIAWANLYogyakarta2003-05-12Dalam Kota7121
9SINTIYA PRATIWIPYogyakarta2003-05-15Dalam Kota7118
10SUKMA AYU NINGRUMPYogyakarta2003-05-26Dalam Kota717
11DEA NUR ARISTAPYogyakarta2003-06-15Dalam Kota7018
12ABDILLAH MUDZIRLBantul2003-06-23Luar Kota7010
13LINDA DINI TITIS SEJATIPGunungkidul2003-07-20Dalam Kota61113
14DIVIA AL HUSNAPYogyakarta2003-08-01Dalam Kota6111
15HAFID ATTALAHAQ YULIANTO PUTRALYogyakarta2003-08-04Dalam Kota61029
16RYAN SURYA RUSDIANTOLPurwokerto2003-08-07Luar Kota61026
17WULAN SEPTI VENTIANAPBantul2003-09-07Luar Kota6926
18REZA AMERTEVIA NANDA PUTRIPYogyakarta2003-09-09Dalam Kota6924
19MUHAMMAD ZAKI FADILALYogyakarta2003-09-14Dalam Kota6919
20RADEN MUHAMMAD FAJAR DWI ARINTIOLYogyakarta2003-09-18Luar Kota6915
21ARNETTA ARTHAMEVIAPYogyakarta2003-09-22Dalam Kota6911
22SEPTI ROSDIANTIPSleman2003-09-26Dalam Kota697
23MUHAMMAD HANIF DHIYAUL HAQLYogyakarta2003-10-06Dalam Kota6827
24RERE VERY ANANTALYogyakarta2003-10-08Dalam Kota6825
25RISKA OCTAVIA DAENGPBintan2003-10-11Dalam Kota6822
26BELLA EKA OKTAVIANAPYogyakarta2003-10-15Dalam Kota6818
27RAMADHAN NURHIDAYATLYogyakarta2003-10-26Dalam Kota687
28ELLISA HANA RAMADHANIPYogyakarta2003-10-27Dalam Kota686
29INTAN EKA PRATIWIPJember2003-11-02Luar Kota680
30ANDREAS RYAN ANDHIKALYogyakarta2003-11-04Dalam Kota6729
31DESANDA PUSPITA SARIPYogyakarta2003-12-17Dalam Kota6616
32HAIDAR RUHUL AULYALJakarta2003-12-21Luar Kota6612
33ZULFA NUR AMANDAPYogyakarta2003-12-27Dalam Kota666
34HASNA NINGRUM SALSABILAPBantul2004-01-10Dalam Kota6523
35MUHAMMAD IDRISLYogyakarta2004-01-12Dalam Kota6521
36BAGUS NUR PRATAMALYogyakarta2004-01-14Dalam Kota6519
37MIFTAKHUL HIKMAHPYogyakarta2004-01-14Dalam Kota6519
38NADIA PURWAPBatam2004-01-28Dalam Kota655
39FEBRANADA SISILIAPYogyakarta2004-02-02Dalam Kota650
40FIRDY HANGGA SAPUTRALYogyakarta2004-02-06Dalam Kota6427
41HARIO WIJASENALYogyakarta2004-02-07Dalam Kota6426
42AZKA SHAFIRAPSleman2004-02-27Dalam Kota646
43RIZKIANA TITIS GAMARATRIPBantul2004-03-03Dalam Kota6330
44SEKAR ARUM LIESPRIYANTIPBantul2004-03-04Dalam Kota6329
45BUNGA AYU LIESPRIYANTIPBantul2004-03-04Dalam Kota6329
46NARANGGA DWI SAPUTRALYogyakarta2004-03-12Dalam Kota6321
47BILQIS ALVINA SYAFA`ATPBantul2004-03-18Luar Kota6315
48NUR FITHRIANIPYogyakarta2004-03-23Dalam Kota6310
49NUR SITI FATIMAHPYogyakarta2004-03-23Dalam Kota6310
50ZHARO KURNIA SARIPYogyakarta2004-04-02Dalam Kota630
51ALYA CITRA APRILIAPYogyakarta2004-04-04Dalam Kota6229
52AMELIA VEGAPYogyakarta2004-04-15Dalam Kota6218
53AROFI MULYO HADILYogyakarta2004-04-16Dalam Kota6217
54SINTA APRILLIA SEKAR AYU SAPUTRIPYogyakarta2004-04-22Dalam Kota6211
55PUJA ARIELLA RAHARJAPYogyakarta2004-04-27Dalam Kota626
56SEKTI NUR RAHMADILYogyakarta2004-04-29Dalam Kota624
57ARROYAN PANGAYOM SANLYogyakarta2004-04-29Dalam Kota624
58ALIYA SORAYA MAHENDRAPSidoarjo2004-04-30Dalam Kota623
59ABIMAEL IRSA AMRULSukoharjo2004-05-06Dalam Kota6127
60MEILAN YOFITAPYogyakarta2004-05-20Dalam Kota6113
61YUSUF ANWAR ARYA PUTRALYogyakarta2004-05-26Dalam Kota617
62KEYSA ABEL AZ ZAHRAPBantul2004-05-29Dalam Kota614
63INTAN EKA PRATIWILYogyakarta2004-05-30Dalam Kota613
64THOHA NUSWANTORO ADJIELYogyakarta2004-05-31Dalam Kota612
65MUHAMMAD SULTAN GUSTA MAYLANALBantul2004-06-09Dalam Kota6024
66DESI NAWANG WULANPIndramayu2004-07-06Dalam Kota51127


Kuota dari peserta didik yang akan di terima di sdn gedongkiwo adalah sejumlah 56 siswa.
READ MORE - PPDB SDN GEDONGKIWO TAHUN AJARAN 2010/2011

Dampak TeleVisi bagi anak-anak

Minggu, 09 Mei 2010

Televisi merupakan media massa elektronik yang sangat digemari hampir disegala jenjang usia, baik oleh anak-anak remaja maupun orang dewasa sekalipun. Menonton acara televisi sebenarnya sangat baik bagi anak-anak, remaja dan orang dewasa, dengan catatan apabila menonton televisi tersebut tidak berlebihan, acara yang ditonton sesuai dengan usia, dan bagi anak-anak adanya kontrol/pengawasan dari orang tua. Namun kenyataan yang terjadi, banyak dari anak-anak menonton acara yang seharusnya belum pantas untuk ia saksikan serta kebiasaan menonton televisi telah menjadi kebiasaan yang berlebihan tampa diikuti dengan sikap yang kreatif, bahkan bisa menyebabkan anak bersikap pasif.

Bagi anak-anak, kebiasaan menonton televisi bisa mengakibatkan menurunnya minat baca anak-anak terhadap buku, serta masih banyak lagi dampak negatif lainnya jika dibandingkan dampak positifnya yang hanya sedikit sekali. Anak-anak cenderung lebih senang berlama-lama didepan televisi dibandingan harus belajar, atau membaca buku.

Jika kita melihat acara-acara yang disajika oleh stasiun televisi, banyak acara yang disajikan tidak mendidik malahan bisa dakatakan berbahaya bagi anak-anak untuk di tonton. Kebanyakan dari acara televisi memutar acara yang berbau kekerasan, adegan pacaran yang mestinya belum pantas untuk mereka tonton, tidak hormat terhadap orang tua, gaya hidup yang hura-hura (mementingkan duniawi saja) dan masih banyak lagi deretan dampak negatif yang akan menggrogoti anak-anak yang masih belum mengerti dan mengetahui apa-apa. Mereka hanya tahu bahwa acara televisi itu bagus, mereka merasa senang dan terhibur serta merasa penasaran untuk terus mengikuti acara demi acara selanjutnya. Sudah sepatutnya orang tua menyadari hal ini, mengingat betapa besarnya akibat dari menonton televisi yang berlebihan.

Dibawah ini dicantumkan data mengenai fakta tentang pertelevisian Indonesia :

  1. tahun 2002 jam tonton televisi anak-anak 30-35 jam/hari atau 1.560 – 1.820 jam/tahun, sedangkan jam belajar SD umumnya kurang dari 1.000jam/tahun.
  2. 85% acara televisi tidak aman untuk anak, karena banyak mengandung adegan kekerasa, seks dan mistis yang berlebihan dan terbuka.
  3. saat ini ada 800 judul acara anak, dengan 300 kali tayang selama 170jam/minggu padahal satu minggu hanya ada 24 jam X 7 hari = 168 jam.
  4. 40 % waktu tayang diisi iklan yang jumblahnya 1.200 iklan/minggu, jauh diatas rata-rata dunia 561 iklan/minggu.

Berdasarkan perjabaran diatas, bisa dibayangkan apabila anak-anak yang merupak aset-aset bangsa yang akan meneruskan perjuangan bangsa ini serta yang akan memajukan bangsa ini, sejak kecil telah terbiasa dengan hal yang tidak bermanfaat, maka negara ini yang sudah tertinggal dan terpuruk ini akan semakin terpuruk dan tertinggal dan akhirnya akan menjadi negara yang akan di lecehkan oleh negara lain. Inilah fakta yang bukan hanya untuk kita perhatikan tetapi perlu dilakukan tindakan nyata untuk mengantisipasinya. Yang pastinya diperlukan satu-kesatuan tekat dalam setiap diri orang tua dan anggota masyarakat untuk bisa mengatisipasi dampak yang akan terjadi serta bisa menjadi kontrol bagi pihak penyiar televisi terhadap acara-acara yang ditayangkan oleh setiap stasiun televisi.

Jika kita kaji lebih jauh, dampak negatif dari menonton televisi berlebihan yaitu:

  1. Anak 0–4 tahun, menggangu pertumbuhan otak, menghambat pertumbuhan berbicara, kemampuan herbal membaca maupun maupun memahaminya, menghambat anak dalam mengekspresikan pikiran melalui tulisan.
  2. Anak 5-10 tahun, meningkatkan agresivitas dan tindak kekerasan, tidak mampu membedakan antara realitas dan khayalan
  3. Berprilaku konsumtif karena rayuan iklan
  4. Mengurangi kreatifitas, kurang bermain dan bersosialisasi, menjadi manusia individualis dan semdiri
  5. Televisi menjadi pelarian dari setiap keborosan yang dialami, seolah tidak ada pilihan lain
  6. Meningkatkan kemungkinan obesitas (kegemukan) kaena kurang berkreativitas dan berolahraga
  7. Merenggangkan hubungan antar anggota keluarga, waktu berkumpul dan bercengkrama dengan anggota keluarga tergantikan dengan nonton TV, yang cendrung berdiam diri karena asik dengan jalan pikiran masing-masing
  8. Matang secara seksual lebih cepat asupan gizi yang bagus adegan seks yang sering dilihat menjadikan anak lebih cepat matang secara seksual, ditamah rasa ingin tahu pada anak dan keinginan untuk mencoba adegan di TV semain menjerumskan anak.

Mungkin kita beranggapan dampak televisi tidaklah begitu teralu besar bagi anak-anak, malahan orang tua hanya melarang anak-anaknya untuk tidak menonton film yang berbau pornoaksi, dan membiarkan mereka menonton film yang biasa-biasa saja atau memang film anak-anak, namun sebenarnya film anak-anak yang di tonton oleh anak-anak pun tidak menutup kemungkinan bisa berdampak negatif bagi anak itu sendiri. Sekarang seteleh mengetahui begitu besar dampak televisi bagi anak sudah sepatutunya setiap orang tua membatasi waktu menonton dan mengawasi serta menseleksi acara-acara apa saja yang pantas dan tidak pantas untuk di tonton oleh anak-anak.

Peranan Orang Tua Dalam Mengatasi Dampak Negatif Acara Televisi

Setiap orang tua memiliki tanggungjawab untuk selalu mengawasi anaknya dan memperhatikan perkembangannya, oeh sebab itu hal-hal yang sekecil apapun harus bisa diantisipasi oleh setiap orang tua mengenai dampak positif atau negatif yang akan ditimbulkan oleh hal yang bersangkutan. Begitu juga mengenai hal televisi ini, yang sudah nyata dampak negatifnya, sudah sepatutnya setiap orang tua mempersiapkan senjata untuk mengantisipasinya.

Dari begitu banyak dampak yangdiakibatkan oleh tontonan televisi, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan oleh setiap orang tua, yaitu:

  1. Pilih acara yang sesuai dengan usia anak

Jangan biarkan anak-anak menonton acara yang tidak sesuai dengan usianya, walaupun ada acara yang memang untuk anak-anak, perhatikan dan analisa apakah sesuai dengan anak-anak (tidak ada unsur kekerasan, atau hal lainnya yang tidak sesuai dengan usia mereka).

  1. Dampingi anak memonton TV

Tujuannya adalah agar acara televisi yang mereka tonton selalu terkontrol dan orangtua bisa memperhatikan apakah acara tersebut masih layak atau tidak untuk di tonton.

  1. Letakan TV di ruang tengah, hindari menyediakan TV dikamar anak.

Dengan meyimpan TV diruang tengah, akan mempermudah orang tua dalam mengontrol tontonan anak-anaknya, serta bisa mengantisipasi hal yang tidak orang tua inginkan, karena kecendrungan rasa ingin tahu anak-anak sangat tinggi.

  1. Tanyakan acara favorit mereka dan buntu memahami pantas tidaknya acara tersebut untuk mereka diskusikan setelah menonton, ajak mereka menilai karakter dalam acara tersebut secara bijaksana dan positif
  2. Ajak anak keluar rumah untuk menikmati alam dan lingkungan, bersosialisasi secara positif dengan orang lain.

Acara yang bisa dilakukan misalnya hiking, tamasya, siraturahim tempat sanak keluarg dan hal lainnya yang bisa membangun jiwa sosialnya.

  1. Perbanyak membaca buku, letakkan buku ditempat yang mudah dijangkau anak, ajak anak ke toko dan perpustakaan
  2. Perbanyak mendengarkan radio, memutar kaset atau mendengarkan musik sebagai mengganti menonton TV

Hal ini sangat penting untuk dilakukan karena dengan mendenganrkan radio, anak akan terlatih kemampuan mendengarnya, jika kita bandingkan denga menonton televisi hanya merangsang anak untuk mengikuti alur cerita tampa menganalisis lebih lanjut dari apa yang dialihat dan dengar. Begitu juga dengan mendengarkan musik lebih baik dilakukan bila dibandingkan dengan menonton televisi karena bisa melatih perkembangan imajinasi anak.

sumber: http://majidbsz.wordpress.com

READ MORE - Dampak TeleVisi bagi anak-anak

Tips menjadi anak cerdas

Sabtu, 08 Mei 2010

Bagi para orang tua tentunya sangat menginginkan anaknya menjadi seorang anak yang cerdas, begitupula dengan para guru secara idealis menginginkan anak didiknya cerdas. Seperti apa yang dituliskan Pak Sawali Tuhusetya dalam UJIAN NASONAL MENGEBIRI POTENSI SISWA DIDIK , secara tersirat beliau menginginkan seluruh siswa di Indonesia menjadi siswa yang cerdas dan kecerdasannya diakui oleh pemerintah.

Seperti apakah sebenarnya kecerdasan tersebut yang pantas untuk diakui ? Entahlah……?

Menurut DR. HOWARD GARDNER yang ditulis Munif Chatib dalam bukunya SEKOLAHNYA MANUSIA halaman 56, Kecerdasan itu digolongkan menjadi 8, yaitu :

1. KECERDASAN LINGUISTIK

Komponen inti : kepekaan pada bunyi, struktur, makna fungsi kata, dan bahasa. Berkaitan dengan kemampuan membaca, menulis, berdiskusi, berargumentasi, berdebat.

2. KECERDASAN MATEMATIS-LOGIS

Komponen Inti: kepekaan pada memahami pola-pola logis atau numeris, dan kemampuan mengolah alur pemikiran yang panjang.

3. KECERDASAN VISUAL-SPASIAL

Komponen inti: kepekaan merasakan dan membayangkan dunia gambar dan ruang secara akurat. Berkaitan dengan kemampuan menggambar, memotret, membuat patung, mendesain.

4. KECERDASAN MUSIKAL

Komponen inti: kepekaan dan kemampuan menciptakan dan mengapresiasikan irama, pola titi nada dan warna nada serta apresiasi bentuk-bentuk akspresi emosi musikal.

5. KECERDASAN KINESTETIS

Komponen inti: kemampuan mengontrol gerak tubuh dan kemahiran mengolah objek, respons dan refleks. Berkaitan dengan kemampuan gerak motorik dan keseimbangan.

6. KECERDASAN INTERPERSONAL

Komponen inti : kepekaan mencerna dan merespons secara tepat suasana hati, temperamen, motivasi dan keinginan orang lain. Berkaitan dengan kemampuan bergaul dengan orang lain, memimpin, kepekaan sosial yang tinggi, negosiasi, bekerja sama, mempunyai empati yang tinggi.

7. KECERDASAN INTRAPERSONAL

Komponen inti : memahami perasaan sendiri dan kemampuan membedakan emosi, pengetahuan tentang kekuatan dan kelemahan sendiri. Berkaitan dengan kemampuan mengenali diri sendiri secara mendalam, kemampuan intuitif dan motivasi diri, penyendiri, sensitif terhadap nilai diri dan tujuan hidup.

8. KECERDASAN NATURALIS

Komponen inti: keahlian membedakan anggota-angggota spesies, mengenali eksistensi spesies lain, dan memetakan hubungan antara beberapa spesies baik secara formal maupun non formal. Berkaitan dengan kemampuan meneliti gejala-gejala alam, mengklasifikasi, identifikas.

Kecerdasan ini merupakan kecerdasan yang dimiliki oleh anak-anak kita baik salah satu dari kecerdasan itu maupun dua atau lebih kecerdasan dimiliki secara bersamaan. Dengan mengetahui kecerdasan yang dimiliki anak kita, akan menjadi ‘pintu’ untuk mengembangkan kecerdasannya itu. Akhirnya, bagaimana kita mengamati anak kita, kecerdasan yang manakah ada padanya sehingga kita dapat memaksimalkan potensinya.

READ MORE - Tips menjadi anak cerdas

Akhirnya UASBN selesai

Selasa, 04 Mei 2010


Akhirnya UASBN atau ujian akhir sekolah berstandar nasional telah selesai, ujian UASBN ini dilaksanakan pada hari selasa tanggal 4 Mei sampai dengan Kamis tanggal 6 Mei 2010. Di SDN Gedongkiwo pelaksanaan ujian berjalan lancar dan sukses, disamping itu siswa siswipun merasa senang.
Sebelum melaksanakan Ujian Siswa siswa di beri sarapan pagi dulu (dalam arti yang sebenarnya), berupa segelas susu dan telor.
Semoga hasil UASBN tahun ini di SD N Gedongkiwo lebih baik dari tahun kemarin.
TETAP SEMANGAD UNTUK BELAJAR!!
READ MORE - Akhirnya UASBN selesai